Langsung ke konten utama

Kerusakan Tv Tabung Samsung Disebabkan Ada Tegangan yang Drop

1. TV Samsung Super Vision Gambar Hanya Separoh



                   Pagi tadi habis bangun tidur iseng-iseng menyervis tv yang udah lama antri menumpuk di ruang tamu,nggak kepegang-pegang dari kemarin karena penyakit malasnya lagi kumat hehehehe...... Angkat satu tv ke meja kerja,sambil membaca Basmalah,m@k BROOKKK....taruh di meja kerja sambil membersihkan debu di atas bodynya yang menumpuk tebal karena terlalu lama mengantri. Tv yang akan saya obrak-abrik adalah tv Samsung Super Vision model CS-14S1V dengan chassis S15A yang menggunakan aisy program SZM-173EV,aisy chroma TDA8842 S1,aisy vertikal TDA8356,dan STR regulator 3S0680RF,dengan kerusakan gambar hanya separoh saja,separoh keatas ada raster dan separoh ke bawah gelap/tanpa raster.               
                   Dugaan sementara jelas tertuju pada rangkaian vertikalnya,langkah pertama solder ulang dulu di semua area horizontal,vertikal,dan aisy chromanya,lalu coba sebentar dan masih tak bergeming alias sami mawon hehehehe......
                   Kemudian saya cek semua elco di area vertikalnya satu per satu nggak ada satu pun yang kelihatan bermasalah,semua masih seratus persen m@k nyusss kondisinya,kemudian tv saya nyalakan dan lakukan pengukuran tegangan pada output vertikalnya,saya ukur tegangan pada masing-masing pin soketnya,yang V- terukur 12V sedangkan V+ hanya terukur 4,5V saja,hmmmm....ada yang janggal di sini,kemudian saya buka skemanya di PC saya,dan saya amati rangkaiannya,ternyata pada TDA8356 ini ada 2 input,masing-masing di pin 1 dan di pin 2,dan ada 2 input Vcc nya juga,pada pin 3 untuk tegangan 16,5V tapi terukur hanya 14V saja,dan pada pin 6 untuk tegangan 46V tapi terukur hanya 31V saja,hmmmm.....kemudian saya ukur pula tegangan pada pin input vertikalnya yaitu pin 1 terukur 2,1V dan di pin 2 hanya 0.5v saja.
                   Akhirnya saya telusuri 2 jalur input vertikal tersebut dan menuju ke pin V.OUT aisy chroma TDA8842 S1 yaitu masing-masing pada pin 46 dan 47,kemudian saya buka solderan di kedua pin aisy tersebut,dan saya nyalakan tv kemudian saya ukur tegangan pada kedua pin tersebut dan di dapati pada pin 47 terukur hanya 0,5V saja dan pada pin 46 terukur 2,3V.Naaaaaaaaaaahhhhh......berarti yang gemblung aisy chromanya nih,kemudian cari stocknya di laci racko,Alhamdulillah masih ada stock hehehehe.....langsung aja deh pasang dan di solder.



                   Kemudian tiba saatnya di coba dan M@K BYAAAARRRRR........langsung normal deh tuh raster hehehehehe...........kemudian saya kembali lakukan pengukuran pada pin-pin yang terjadi kejanggalan tadi dan di dapati pada pin 46 dan 47 aisy chroma ada tegangan sekitar 2,5V dan sampai pada pin 1 dan 2 aisy vertikal tinggal masing-masing 2,3V,sedangkan pada pin Vcc ada tegangan sebesar 16,5V dan pada pin 6 ada tegangan sebesar 46V,Alhamdulillah,iseng-iseng membawa berkah nih namanya hehehehe.....SUKSES BUAT REKAN-REKAN SEMUA!!!!



Penting!!!
Kasus dan keluhan boleh sama tapi penanganan dan sumber masalah mungkin bisa berbeda.
sumber: https://aisy-romadhona.blogspot.com/2010/08/tv-samsung-super-vision-gambar-hanya.html


2. Tips SAMSUNG SLIM 21' transistor horisontal panas
Revisi 01 - September 2010


Seorang teman teknisi minta tolong dengan Samsung slim 21” UOC TDA12156 - transistor HOT TT2222. Info pesawat tersebut belum ada setahun sudah 4 kali rusak transistor HOT-nya. Ketika kami ganti HOT dan coba dihidupkan, ternyata belum satu menit HOT sudah sangat panas sekali. Dugaan kami problem karena HOT under drive.



Kemudian HOT kami lepas lagi dan mulai melakukan beberapa langkah pemeriksaan :

  • Ukur tegangan B+, hasil normal sekitar 125V
  • Ukur tegangan suply horisontal-driver sekitar 8v, ini tanda tanya ?
  • Ukur elko pada horisontal driver dengan ESR-meter, hasil masih bagus.

Kecurigaan kami jatuh pada problem disebabkan tegangan horisontal driver kurang sehingga menyebabkan under-drive. Kami lacak sumber tegangan suply yang berasal dari sekunder tranfo switching. Setelah kami ubek-ubek hasilnya tidak menjumpai adanya kerusakan part. Kemudian sirkit kami pelajari dengan lebih seksama (maklum belum punya skematiknya).


Ternyata sirkit suply untuk horisontal-driver Samsung slim 21” ini ada sedikit spesial dibanding model-model lainnya.
Disini diketemukan ada 2 macam tegangan suply :

  1. Tegangan 12V berasal dari sekunder SMPS yang dikontrol on-off oleh mikrokontrol. Tegangan ini jatuhnya hanya sekitar 8v sampai ke tranfo horisontal-driver dan dipakai hanya sesaat untuk start saja.
  2. Setelah flyback bekerja, maka tegangan ganti disuply (take-over) dari flyback dengan tegangan 17v (dari hasil pengukuran yang kami lakukan).

Achirnya sumber masalah ketemu juga. Tegangan dari flyback drops disebabkan “diode” yang berfungsi sebagai switch dari fyback ke tranfo horisontal driver sedikit rusak, sehingga menyebabkan tegangan take-over drops.


Gambar dibawah merupalkan sirkit serupa yang dijumpai pada salah satu model JVC.
Pada saat standby dimana bagian horisontal belum bekerja H drive mendapat suply 11v dari sekunder SMPS
Setelah bagian horisontal bekerja, H drive mendapat suply 45v dari Flyback



sumber: http://marsonotv.blogspot.com/2010/08/tips-samsung-slim-21-transistor.html


3. Samsung dengan TDA9381 horisontal osilator tidak mau kerja


KASUS :


  • SAMSUNG dengan TDA9381 eks bongkar teknisi
  • Horisontal tidak mau bekerja
  • Diperiksa semua suply tegangan Vcc normal



PENYEBAB :


  • Setelah diteliti dengan seksama, tegangan pada pin-SDA/SCL TDA9381 atau EEPROM tidak normal (drops)
  • Disebabkan cara penyolderan ulang yang tidak seksama, sehingga menyebabkan pin-SDA/SCL pada modul prosesor suara ic MSP34 setengan short


sumber: http://marsonotv.blogspot.com/2012/02/samsung-dengan-tda9381-horisontal.html





Artikel Lainnya:



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Masuk Service Mode Tv Tabung Samsung

1. Service Mode Tv SAMSUNG CB-1439Z Zoom Vision                       Yes!!!!!.......akhirnya ketemu juga deh cara masuk service mode tv ini, gara-gara tv nenek saya pagi tadi mati total karena SMR 40000C nya short, begitu udah beres eeeee.......la kok warna gambarnya nggak normal alias warna gambarnya dominan kuning haduuuuh.....                       Ya udah akhirnya sibuk nyari kodenya ke blog rekan-rekan yang udah pernah posting tentang service mode tv, saya coba semua tapi tv nggak respon sama sekali, ya ampun kok gak ada yang cocok semua,waduh waduh waduh. Akhirnya hanya satu AJI-AJI yang belum keluarkan yaitu AJI NGAWUR namanya he he he...                       Pada tv SAMSUNG untuk masuk ke service mode biasanya ada 4 langkah tombol yang harus ditekan, akhirnya saya pencetin 4 tombol yang di akhiri dengan tombol POWER, dan ketika saya pencet tombol P.STD lalu tombol HELP kemudian tombol SLEEP dan terakhir tombol POWER, eeehhh.... nongol deh tuh service menu.        

Sirkit Protek Tv Tabung Samsung

Sirkit protek SAMSUNG dengan LA76931 Sirkit protek SAMSUNG yang menggunakan IC LA76931. Protek terletak pada pin-30 yang disambung ke kolektor Q902 Pada kondisi normal tegangan pada basis Q902 adalah “low” dan tegangan pada pin-30 adalah “high” Untuk melumpuhkan protek sementara, maka dapat dilepas Q902 (atau men-short basis dengan emitor) Protek disampling dari : Vertikal protek. Pulsa-pulsa dari bagian vertikal-out disearahkan oleh diode D355 >>> sehingga pada basis Q904 ada tegangan sekitar 0.6v >>> dan kolektor tegangan 0v. X-ray protek (option). Disampling dari tegangan heater menggunakan sirkit seperti gambar dibawah. Normal tegangan pada jalur x-ray ke basis Q902 adalah nol. ABL protek. Jika terjadi kerusakan pada flyback yang dapat menyebabkan tegangan ABL naik menjadi tinggi, maka protek akan aktip bekerja. sumber:  http://marsonotv.blogspot.com/2011/07/sirkit-protek-samsung-dengan-la76931.html <<DAFTAR ISI>>

Cara Memperbaiki Tv Tabung Samsung Transistor Horisontal Rusak Terus

Tips SAMSUNG SLIM 21' transistor horisontal panas Revisi 01 - September 2010 Seorang teman teknisi minta tolong dengan Samsung slim 21” UOC TDA12156 - transistor HOT TT2222. Info pesawat tersebut belum ada setahun sudah 4 kali rusak transistor HOT-nya. Ketika kami ganti HOT dan coba dihidupkan, ternyata belum satu menit HOT sudah sangat panas sekali. Dugaan kami problem karena HOT under drive. Kemudian HOT kami lepas lagi dan mulai melakukan beberapa langkah pemeriksaan : Ukur tegangan B+, hasil normal sekitar 125V Ukur tegangan suply horisontal-driver sekitar 8v, ini tanda tanya ? Ukur elko pada horisontal driver dengan ESR-meter, hasil masih bagus. Kecurigaan kami jatuh pada problem disebabkan tegangan horisontal driver kurang sehingga menyebabkan under-drive. Kami lacak sumber tegangan suply yang berasal dari sekunder tranfo switching. Setelah kami ubek-ubek hasilnya tidak menjumpai adanya kerusakan part. Kemudian sirkit kami pelajari dengan lebih seksama (maklu